
Bayer Leverkusen mengakhiri perjalanan bersama Xabi Alonso dengan hasil imbang 2-2 melawan tim tuan rumah, Mainz, dalam pertandingan pekan terakhir Bundesliga tau Liga Jerman 2024-2025 di Mewa Arena pada Sabtu (17/5/2025) WIB.
Mainz terlebih dahulu mencetak gol melalui Paul Nebel, namun Leverkusen segera menyamakan kedudukan lewat Patrik Schick.
Leverkusen kemudian berhasil unggul setelah Schick mencetak gol keduanya, sebelum Mainz menyamakan kedudukan melalui Jonathan Burkardt.
Dengan hasil ini, Leverkusen menutup musim di posisi kedua dengan 69 poin, jauh tertinggal dari Bayern Munich yang menjadi juara dengan 82 poin.
Sementara itu, Mainz memastikan tempat di Liga Conference dengan finis di urutan keenam, mengumpulkan 52 poin, satu poin di atas RB Leipzig yang kalah dari Stuttgart.
Mainz membuka skor pada menit ke-35, berkat umpan terobosan Nadiem Amiri kepada Nebel yang berhasil masuk ke dalam kotak penalti.
Nebel mengontrol bola dengan baik dan melepaskan tendangan ke pojok kiri gawang Lukas Hradecky, mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Mainz.
Leverkusen baru bisa merespons empat menit setelah babak kedua dimulai, tepatnya pada menit ke-49.
Pelanggaran Andreas Hanche-Olsen terhadap Patrick Schick di kotak penalti membuat wasit memberikan penalti.
Schick mengeksekusi penalti tersebut dan sukses mengecoh Hradecky, sehingga kedudukan menjadi 1-1.
Leverkusen kembali unggul menjadi 2-1 berkat gol kedua Schick pada menit ke-54, setelah menyundul umpan silang Aleix Garcia di depan gawang.
Namun, Mainz memaksa pertandingan berakhir imbang setelah Burkardt mencetak gol pada menit ke-63.
Sebelumnya, bek kanan Leverkusen, Arthur, melakukan pelanggaran di kotak penalti yang membuat wasit memeriksa VAR sebelum memberikan penalti untuk Mainz.
Burkardt berhasil mengeksekusi penalti dengan mengarahkan bola ke kanan, meskipun Hradecky sudah berusaha menebak arah bola.
Ini menjadi pertandingan terakhir Xabi Alonso bersama Leverkusen, setelah pelatih asal Spanyol tersebut dipastikan melatih Real Madrid musim depan, menggantikan Carlo Ancelotti.
Xabi Alonso berhasil membawa Leverkusen juara Bundesliga dan DFB Pokal secara tak terkalahkan musim lalu.
Ia hampir melengkapinya dengan menjadi juara Liga Europa dengan menuntaskan treble tak terkalahkan.
Akan tetapi, Leverkusen menyerah 0-3 di final kontra Atalanta. Catatan tak terkalahkan Leverkusen pada musim tersebut adalah angka luar biasa 51 pertandingan.
Secara total, Xabi melatih Leverkusen dalam 140 pertandingan, ia memenangi 89 laga di antaranya.